Cirebon besar dengan daftar nama teritori bersejarahnya. Yang ada membuat wisata sejarah menjadi salah satu destinasi wisata Cirebon yang menarik dan mengarungi potensi yang besar pada bidang pariwisata. Salah satu misalnya adalah keraton. Cirebon mempunyai beberapa keraton, antara unik Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman dan Keraton Kacirebonan.
Kalau Anda telah pernah mengunjungi Keraton Kasepuhan, barangkali Kamu ingin mencoba alternatif beda. Salah satunya ialah Keraton Kacirebonan. Keraton berikut tergolong guna keraton termuda dalam histori kota Cirebon. Pada dasarnya, Keraton Kacirebonan merupakan istana mulai Kesultanan Kacirebonan yang dibangun pada tahun 1808 yang tengah kala kolonial Belanda. Keraton tersebut didirikan untuk gagasan Tengku Muhamad Haerudhin yang merupakan Putra Kekuasaan Sultan Kanoman ke IV yang terkenal gigih menjaga pemerintah kolonial Belanda. Cerita pembangunannya memang http://www.wisatacirebon.org/ tak sanggup dipisahkan mulai kisah persabungan dan perbantahan sengit rumpang rakyat Cirebon dengan superior Kolonial. Perang ini berlangsung kurang lebih lima tahun hingga Pangeran Muhamad Haerudhin kudu diasingkan di Ambon. Destinasi wisata Cirebon yang mampu akan ilmu sejarah ini menetap di pekarangan seluas dua, 5 hektar. Keraton tersebut terdiri dari dua Balai, yaitu Paseban Kulon hewan Wetan. Keduanya memiliki manfaat sebagai teritori menerima tamu dan dalam berlatih menri tarian konvensional Topeng Cirebon. Keraton tersebut memiliki rona warna hijau yang tampak mendominasi 8 tiang yang sebagai pilar utama penopang bangunan ini. Keraton Kacirebonan dikenal menyimpan benda-benda bersejarah laksana tombak, sabel bahkan peranti pembuat jamu yang terbuat dari batu. Semua koleksi tersebut masih terabadikan apik secara kondisi yang sangat terawat. ![]() Sebagaimana Cirebon menjadi salah satu tempat berkembangnya Islam pada Pulau Jawa khususnya, Keraton Kacirebonan mempunyai koleksi zat sejarah yang bernuansa Islami. Contohnya adalah kitab yang ada mulai zaman Wakil dan gamelan yang kini menjadi koleksi apik dan menarik serta bisa disaksikan oleh sekitar wisatawan pengunjung Keraton Kacirebonan ini. Upah yang dibutuhkan untuk masuk ke teritori wisata Cirebon bersejarah ini adalah setengah Rp. 10. 000 - Rp 20. 000 bagi orang kuat. Keraton dibuka setiap hari dari pukul 08. 00 hingga 17. 00
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
August 2019
Categories |